PEJUANG PUASA
Berpuasa adalah istilah lain dari mencegah. Mencegah dari makan dan minum, dan juga mencegah sasuatu masuk ke salah satu lubang di seluruh badan, apalagi berhubungan badan. Begitu juga perbuatan maksiat yang dapat membatalkan, seperti halnya dekat perempuan yang bukan mahram, tinggal berduaan, apalagi pacaran dan kencan. Semua itu dapat memacu nafsu syaitan, dimana bagi orang berpuasa, keras dilarang.
Pada umumnya, orang-orang dalam puasa hanya memperhatikan yang tidak minum dan makan, padahal banyak sekali hal lainnya yang jika dilakukan dapat memberangus pahala puasa dan bahkan membatalkan. Perkara itu dilalaikan. Dalam puasa semua perbuatan buruk harus ditinggalkan, sekalipun yang tidak tampak di penglihatan orang. Apalagi yang tampak. Katakanlah pacaran, tampak tiap waktu inbokan, ngajak keluar ngabuburit berduaan, jalan sambil bersentuhan. Bahkan fatal apabila sampai melakukan .... (ham ham). Lebih baik kita tinggalkan, supaya masa bulan Ramadhan, bulan penuh berkah dan keistimewaan ini tidak tersia-siakan. Hal itu lebih indah, bukan ?
Dengan itu, bagi yang sedang berjuang menahan lapar di siang Ramadhan, segera buang kebiasaan tidak baik yang merugikan. Yang biasa bicarakan orang, gantilah dengan baca Al Qur'an. Yang saat ini sedang asyik pacaran, segera cuti dan lanjutkan bulan depan dengan akad pernikahan. Yang doyan maksiat-an, segera tobat, mumpung Ramadhan lagi menantikan. Ramadhan memberikan sejuta keberkahan. Jangan lewatkan !
|penulis : *M Siryi Zamil
|Tulisan 8 Ramadhan 1439 H.
|Jember, 25 Mei 2018 |Kamarku, 13.28
No comments:
Post a Comment